Apakah Anda termasuk salah satu penggemar seafood? Bisa dikatakan, seafood adalah bahan makanan yang lezat dan bergizi. Sayangnya, bahan makanan yang satu ini cenderung lebih mudah rusak jika tidak ditangani dengan tepat. Tanpa cara menyimpan seafood yang benar, bau amis yang menyengat akan tercium dan teksturnya pun bisa berubah.
Memang, setiap jenis seafood memiliki karakteristik yang berbeda sehingga memerlukan perlakuan yang cenderung khusus. Inilah kenapa memahami cara untuk menyimpan seafood menjadi cukup krusial. Bukan hanya sekedar memperhatikan suhu penyimpanan saja, tetapi faktor lain termasuk durasi pendinginan yang dilakukan.
Nah, pada kesempatan ini akan dibahas terkait cara menyimpan seafood yang disarankan sehingga Anda akan terhindar dari masalah bau amis yang menyengat serta seafood yang disimpan pun cenderung lebih tahan lama. Simak ulasannya!
Cara Menyimpan Seafood agar Tetap Segar dan Bebas Amis
Sebagaimana disinggung sebelumnya, penyimpanan seafood yang kurang tepat dapat merusak tekstur dan membuat bau amis yang menyengat muncul. Nah, berbincang tentang cara menyimpan seafood, ada beberapa cara mudah yang bisa Anda terapkan agar seafood tetap segar dan bebas bau amis. Beberapa caranya:
1. Simpan di Freezer untuk Penyimpanan Jangka Panjang
Apabila Anda tidak memiliki rencana mengolah seafood sekaligus dalam waktu dekat, maka menyimpan seafood dalam freezer adalah pilihan yang tepat. Freezer dengan suhu -18°C mampu menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab basi dan juga menjaga kualitas seafood agar tetap segar. Hal ini sama dengan cara menyimpan daging dalam waktu cukup lama.
Hanya saja, untuk penyimpanan yang optimal, ada baiknya jika Anda menggunakan wadah yang kedap udara untuk mencegah freezer burn atau munculnya lapisan es dan perubahan warna di permukaan seafood. Selain itu, perhatikan durasi penyimpanan seafood di freezer karena penyimpanan yang terlalu lama bisa menurunkan rasa dan merusak tekstur.
2. Simpan di Chiller untuk Konsumsi 1–2 Hari
Cara menyimpan seafood selanjutnya yang bisa Anda praktekkan adalah menyimpan seafood di dalam chiller. Opsi ini berlaku ketika Anda berencana mengolah seafood dalam waktu satu atau dua hari kedepan.
Cara ini lebih disarankan daripada menyimpan seafood di freezer karena chiller tidak akan membuat seafood menjadi beku sehingga nantinya tekstur seafood tidak berubah saat Anda mengolahnya. Hanya saja, memang, Anda perlu memasukkan seafood dalam wadah tertutup tersendiri saat penyimpanan agar lebih aman.
Selain itu, pastikan jika chiller kulkas tidak terlalu penuh. Hal ini karena kondisi chiller yang terlalu penuh bisa berpengaruh pada sirkulasi udara yang membuat seafood lebih mudah rusak.
3. Pisahkan Tiap Jenis Seafood
Beberapa dari Anda mungkin terbiasa menyimpan berbagai jenis seafood dalam satu wadah. Biasanya, alasannya karena lebih ringkas dan hemat tempat. Padahal, cara tersebut merupakan sebuah kesalahan yang seharusnya dihindari.
Ya, mencampur berbagai jenis seafood dalam satu wadah akan mempercepat kerusakan serta membuat bau amis yang menyengat keluar. Oleh karenanya, Anda sebaiknya memisahkan seafood yang disimpan dengan wadah yang berbeda.
Selain lebih aman dan bebas kontaminasi, pemisahan jenis seafood dalam wadah yang berbeda juga memudahkan Anda untuk memasak. Serta, dengan cara penyimpanan ini, Anda pun bisa mengatur waktu simpan masing-masing jenis seafood dengan lebih gampang.
4. Cuci dan Bersihkan Sebelum Disimpan
Tips lain berkaitan dengan cara menyimpan seafood adalah biasakan untuk mencuci dan membersihkan seafood sebelum disimpan. Hal ini penting karena kotoran atau lendir yang masih menempel di bagian seafood bisa mempercepat pembusukan dan menimbulkan aroma amis yang tidak sedap.
Namun, ada yang perlu diperhatikan. Anda sebaiknya tidak mencuci seafood secara berlebihan atau merendam seafood dengan air terlalu lama karena akan mengurangi rasa alami seafood. Nantinya, setelah dibersihkan, keringkan seafood dengan tisu dapur atau lap dan masukkan dalam wadah penyimpanan.
Apabila Anda membeli seafood dalam jumlah besar, maka ada baiknya jika Anda menyimpan dalam porsi kecil. Cara ini memudahkan Anda saat hendak memasak karena tidak harus mencairkan seluruh stok ikan beku atau seafood lainnya yang disimpan.
Nah, beberapa poin di atas adalah ragam cara menyimpan seafood paling tepat agar lebih tahan lama. Sebagai tambahan, ada baiknya jika Anda senantiasa menggunakan plastik vakum atau wadah kedap udara untuk penyimpanan yang lebih optimal, terutama untuk penyimpanan dalam waktu yang lama.
Tips Menyimpan Seafood Tanpa Kulkas
Salah satu pertanyaan yang kerap muncul berkaitan dengan penyimpanan seafood adalah bagaimana cara menyimpan seafood tanpa kulkas. Hal ini biasanya terjadi ketika Anda dan keluarga hendak berkemah atau berlibur.
Perlu diingat bahwa seafood memerlukan suhu dingin untuk mempertahankan tekstur dan kualitas agar tidak rusak dan basi saat dimasak. Apalagi, jika Anda berencana untuk berkemah selama beberapa hari.
Solusi untuk penyimpanan seafood tanpa kulkas adalah menggunakan dry ice. Ya, dry ice adalah es kering berbahan dasar karbondioksida yang mampu menjaga suhu dingin tetap stabil lebih lama daripada es batu. Terkait hal ini, Anda hanya perlu untuk membekukan seafood terlebih dahulu, kemudian menaruhnya dalam cooler box dan memasukkan beberapa dry ice di situ.
Nah, sebagai distributor dry ice Jakarta, Atlantic Dry Ice menyediakan berbagai produk dry ice yang bisa Anda pilih untuk menyimpan seafood tanpa kulkas dengan lebih optimal. Cek katalog dan hubungi CS kami untuk pemesanan!
