7 Teknik Dasar Fotografi, Cocok Dipelajari Pemula!

Teknik fotografi, Sumber: pexels.com

Fotografi bukan sekadar menekan tombol kamera dan berharap hasilnya bagus. Ada seni dan teknik di balik setiap jepretan. Permainan teknik dasar fotografi juga dibutuhkan untuk mendapatkan hasil yang eye catching.

Ya, jika Anda sering merasa hasil foto Anda kurang memuaskan, seperti terlalu gelap, buram, atau komposisinya kurang menarik, mungkin sudah saatnya harus belajar teknik dasar fotografi.

Apa saja yang perlu dipelajari dalam teknik dasar ini? Simak selengkapnya di sini!

Ini Dia 7 Teknik Dasar Fotografi

Teknik dasar fotografi, Sumber: pexels.com
Teknik dasar fotografi, Sumber: pexels.com

Tenang, belajar fotografi itu tidak sesulit yang Anda bayangkan! Bahkan, dengan kamera ponsel sekalipun, Anda bisa menghasilkan foto yang keren asal memahami tekniknya. Yuk, kita bahas satu per satu teknik dasar fotografi yang wajib dikuasai pemula!

1. Motion Blur – Menonjolkan Gerakan dalam Foto

Pernah lihat foto mobil melaju dengan latar belakang yang tampak “melayang” atau buram? Nah, itulah teknik motion blur! Teknik ini digunakan untuk memberi efek dramatis pada foto dengan menonjolkan gerakan objek.

Bagaimana caranya?

  • Gunakan shutter speed yang lambat (misalnya 1/30 detik atau lebih lambat).
  • Gunakan tripod agar latar belakang tetap tajam, sementara objek yang bergerak tampak buram.
  • Bisa juga dengan teknik “panning”, yaitu mengikuti pergerakan objek dengan kamera agar objek tetap tajam sementara latarnya yang buram.

Teknik ini sering dipakai untuk memotret kendaraan, pelari, atau bahkan air terjun agar terlihat lebih dinamis!

2. Black and White – Memaksimalkan Kesan Klasik

Foto hitam putih (black and white) bukan sekadar menghilangkan warna, tapi juga mempertegas emosi dan suasana. Teknik ini cocok sekali bagi yang suka foto dengan nuansa klasik atau dramatis.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, perhatikan hal ini:

  • Gunakan mode monokrom pada kamera digital atau smartphone.
  • Pastikan ada kontras cahaya yang cukup, karena foto hitam putih sangat bergantung pada permainan bayangan dan pencahayaan.
  • Foto dengan tekstur yang menarik (seperti kayu tua, wajah berkerut, atau jalan berbatu) sering kali lebih bagus saat diubah menjadi hitam putih.

Ingat, foto hitam putih yang bagus itu bukan sekadar foto berwarna yang diubah ke grayscale, tetapi memang dikonsep sejak awal!

3. Night Photography – Menangkap Keindahan Malam

Night photography, Sumber: pexels.com
Night photography, Sumber: pexels.com

Foto di malam hari sering kali menghasilkan gambar yang buram atau terlalu gelap. Padahal, suasana malam punya daya tarik tersendiri. Dengan teknik night photography, Anda bisa menangkap keindahan lampu kota, bintang, atau suasana malam dengan lebih baik.

Ada beberapa tips memotret di malam hari yang bisa dipraktikkan, antara lain:

  • Gunakan tripod agar kamera tetap stabil dan hasilnya tidak blur.
  • Atur ISO lebih tinggi agar kamera lebih sensitif terhadap cahaya (tapi jangan terlalu tinggi, nanti muncul noise).
  • Gunakan shutter speed lambat agar lebih banyak cahaya masuk ke sensor kamera.

Anda juga bisa bermain dengan teknik long exposure untuk menangkap jejak lampu kendaraan di jalanan atau bintang yang bergerak di langit.

4. Low Light Photography – Memotret dalam Kondisi Cahaya Minim

Berbeda dengan night photography yang memang dilakukan di malam hari, teknik low light photography bisa digunakan kapan saja, termasuk di dalam ruangan dengan cahaya redup.

Misalnya, saat memotret suasana kafe yang remang-remang atau konser musik dengan pencahayaan minim. Caranya?

  • Gunakan lensa dengan aperture besar (misalnya f/1.8 atau f/2.8) agar lebih banyak cahaya masuk.
  • Gunakan ISO lebih tinggi untuk meningkatkan sensitivitas sensor kamera terhadap cahaya.
  • Hindari menggunakan flash secara langsung, karena bisa membuat foto terlihat datar dan tidak alami.

Teknik ini juga sering digunakan untuk foto produk makanan agar hasilnya lebih estetik dengan pencahayaan alami yang lembut.

5. Panoramic Photography – Mengabadikan Pemandangan Luas

Hasil foto pemandangan, Sumber: pexels.com
Hasil foto pemandangan, Sumber: pexels.com

Jika Anda suka memotret pemandangan, teknik panoramic photography wajib untuk dicoba! Teknik ini memungkinkan Anda menangkap area yang lebih luas dalam satu foto.

Ada dua cara mengambil foto panorama:

  • Gunakan mode panorama di kamera atau smartphone dan gerakkan kamera perlahan dari kiri ke kanan.
  • Ambil beberapa foto secara berurutan lalu gabungkan dengan aplikasi editing seperti Adobe Photoshop atau Lightroom.

Teknik ini sering dipakai untuk foto lanskap, pemandangan kota dari atas gedung, atau bahkan dalam konsep fotografi populer seperti foto interior ruangan yang ingin terlihat lebih luas.

6. Long Exposure Photography – Efek Dramatis dalam Satu Jepretan

Ingin hasil foto yang lebih artistik? Coba teknik long exposure photography! Teknik ini menggunakan shutter speed lambat untuk menangkap gerakan dalam waktu lama, sehingga menghasilkan efek unik seperti air yang terlihat lembut atau lampu yang membentuk jejak cahaya.

Untuk mencoba teknik ini, Anda butuh:

  • Tripod, agar kamera tetap stabil.
  • ND Filter (jika memotret di siang hari) untuk mengurangi cahaya yang masuk.
  • Shutter speed lambat (misalnya 10 detik atau lebih) agar efek gerakan terlihat jelas.

Konsep fotografi populer ini sering digunakan dalam fotografi landscape, misalnya untuk memotret air terjun atau langit berbintang.

7. Street Photography – Menangkap Kejadian Sehari-hari

Street photography, Sumber: pexels.com
Street photography, Sumber: pexels.com

Hobi eksplorasi dan mengabadikan momen spontan? Teknik street photography cocok buat Anda! Teknik ini sering digunakan untuk memotret kehidupan sehari-hari di jalanan, seperti aktivitas orang-orang, arsitektur unik, atau kejadian tak terduga.

Untuk street photography yang menarik, Anda bisa melakukan beberapa trik berikut:

  • Gunakan kamera dengan mode cepat agar bisa menangkap momen tanpa delay.
  • Jangan ragu mengambil foto dari sudut yang unik atau perspektif rendah.
  • Melatih kepekaan terhadap momen-momen menarik di sekitar.

Street photography sering digunakan dalam jurnalisme atau dokumentasi sosial untuk menceritakan kehidupan sehari-hari dalam satu frame.

Nah, itu dia 7 teknik dasar fotografi yang bisa Anda pelajari sebagai pemula. Jangan takut untuk mencoba dan bereksperimen dengan teknik yang berbeda, karena semakin sering Anda memotret, semakin baik hasil fotomu!

Selain teknik di atas, ada juga berbagai konsep menarik dalam fotografi. Bahkan, kalau Anda ingin memperdalam fotografi, Anda bisa mencoba foto bertema unik seperti penggunaan dry ice untuk menciptakan efek asap dramatis dalam foto.

Untuk mencoba konsep unik ini, Anda bisa pesan es kering di Atlantic Dry Ice, supplier dry ice Tangerang dengan harga terbaik.

More Posts

Coldtherapy, Sumber: sosbones.com

Mengenal Cold Therapy, Apa Itu?

Seiring dengan berkembangnya zaman, cara dan metode untuk menyelesaikan sebuah masalah memang semakin beragam. Misalnya saja solusi untuk mengurangi peradangan atau nyeri pada tubuh dengan

Foto makanan estetik, Sumber: pexels.com

Cara Foto Makanan Estetik, Seperti Apa?

Anda tentu setuju, makanan yang enak akan cenderung lebih menggoda jika tampilannya lebih menarik. Nah, hal tersebut menjadi salah satu alasan kenapa cukup banyak kalangan