Berbincang tentang pengiriman frozen food, pasti sudah tidak asing dengan kotak styrofoam. Salah satu jenis bahan packing yang banyak digunakan untuk keperluan pengiriman makanan ke berbagai daerah. Misalnya, pengiriman ke luar kota yang jaraknya cukup jauh.
Penggunaannya yang banyak diminati tidak lepas dari kelebihan bahan styrofoam. Kelebihannya yang paling terkenal adalah mampu menjaga kualitas makanan selama pengiriman. Hal ini tentunya jarang didapatkan pada jenis bahan packing lainnya.
Walaupun sudah banyak digunakan, apakah kotak styrofoam aman digunakan untuk pengiriman frozen food ke luar kota? Simak ulasannya!
Apa Itu Kotak Styrofoam?

Kotak styrofoam atau biasa dikenal dengan styrofoam box adalah wadah yang digunakan untuk kebutuhan penyimpanan barang. Seperti namanya, wadah ini terbuat dari bahan styrofoam yang terkenal ringan dan kokoh.
Dalam penggunaannya, box styrofoam tidak hanya sebatas untuk barang tertentu saja. Melainkan, semua jenis barang bisa menggunakan wadah ini sebagai bahan packing. Hanya saja, semakin ke sini, penggunaanya lebih sering untuk insulated packing.
Artinya, jenis-jenis barang yang menggunakan box styrofoam didominasi oleh frozen food atau sejenisnya. Itulah kenapa hampir semua jenis makanan yang akan dikirim ke luar kota menggunakan bahan packing ini.
Kelebihan Packing Menggunakan Kotak Styrofoam

Seperti yang telah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya. Penggunaan kotak atau box styrofoam sebagai bahan packing yang banyak diminati dikarenakan kelebihannya. Tidak heran, bila bahan packing satu ini menjadi andalan untuk berbagai kebutuhan pengiriman.
Lalu, apa saja kelebihan packing kotak styrofoam? Berikut ini beberapa diantaranya:
- Memiliki ukuran kotak yang bervariasi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengiriman.
- Bahan yang ringan dan kokoh, sehingga memudahkan pengiriman barang dalam jumlah banyak.
- Harga jual yang terjangkau dan mudah didapatkan di berbagai toko atau marketplace.
- Ketahanan bahan yang baik terhadap berbagai benturan dan gesekan ringan.
- Anti air dan tidak mudah mengalami pelapukan.
- Mampu menjaga kualitas barang selama proses penyimpanan atau pengiriman.
- Bisa diterima di berbagai layanan pengiriman barang baik via udara, darat, dan laut.
Jika diperhatikan, berbagai kelebihan yang dimiliki kotak atau box styrofoam cukup bermanfaat. Tidak hanya untuk menjaga kualitas barang yang disimpan. Tetapi, juga dapat memudahkan proses pengiriman.
Menggunakan Kotak Styrofoam untuk Pengiriman Frozen Food, Amankah?

Telah banyak yang membahas perihal bahaya penggunaan styrofoam untuk makanan. Perihal ini, memang benar adanya, akan tetapi bila dipahami lagi ada hal yang bisa membuat penggunaan styrofoam aman untuk makanan.
Masih jarang yang mengetahui bahwa, penggunaan styrofoam yang tepat tentu dapat mencegah dari risiko bahayanya. Inilah yang harus diketahui oleh para pebisnis yang menggunakan packing kotak styrofoam untuk kebutuhan pengiriman.
Penggunaan styrofoam yang tepat diantaranya lapisi produk makanan, jaga kebersihan, dan tidak menggunakan secara terus-menerus. Inilah yang membuat pengiriman dengan kotak styrofoam untuk frozen food tetap aman.
Cara Menggunakan Kotak Styrofoam untuk Pengiriman Frozen Food

Mengemas frozen food menggunakan kotak atau box styrofoam tentu berbeda dengan jenis makanan pada umumnya. Misalnya, seperti sayur mayur, buah-buahan, dan lain sebagainya. Dimana, ada teknik atau cara untuk membuat frozen food tetap aman dan kualitasnya terjaga.
Nah, biar Anda tidak salah mengemas frozen food menggunakan kotak styrofoam, berikut ini caranya yang bisa diikuti:
1. Pastikan Berat Frozen Food yang akan Dikirim
Langkah pertama yang perlu dilakukan sebelum pengemasan adalah menentukan frozen food. Dengan melakukan hal ini, ukuran kotak atau box styrofoam dapat mudah diketahui. Jadi, dapat mengantisipasi kekurangan atau kelebihan saat pengemasan frozen food.
Menghitung jumlah frozen food yang akan dikirim bukanlah hal sulit. Karena untuk mengetahui jumlahnya, bisa dihitung langsung melalui resi pengiriman yang sudah masuk. Tidak hanya jumlah, jenis frozen food juga bisa diketahui untuk memudahkan saat pengemasan.
2. Pilih Kotak Styrofoam sesuai Jumlah Frozen Food
Setelah mengetahui jumlah frozen food yang akan dikirim, selanjutnya pilih kotak atau box styrofoam. Pastikan, ukuran kotak sudah diperhitungkan dapat memuat berapa banyak frozen food. Hal ini dimaksudkan untuk menentukan jumlah kotak yang diperlukan.
Bila sudah mengetahui jumlah kotak yang diperlukan, jangan lupa untuk melebihkan beberapa kotak. Agar, dapat mengantisipasi kekurangan kotak pada saat pengemasan frozen food. Selain itu, membantu proses pengemasan frozen food menjadi efisien dari segi waktu dan tenaga.
3. Siapkan Bahan Tambahan Packing
Tidak hanya kotak kosong saja yang perlu dipersiapkan, tetapi bahan tambahan packing juga diperlukan. Misalnya, selotip bening, gunting, cutter, pelapis plastik, heat gun, dan lain sebagainya. Kurang lebih inilah bahan tambahan yang diperlukan untuk pengemasan kotak atau box styrofoam.
Selebihnya, bisa ditambahkan sendiri sesuai kebutuhan pengemasan. Karena setiap pengemasan frozen food tentunya memiliki cara yang berbeda-beda. Biasanya tergantung jenis frozen food yang akan dikirim.
4. Lakukan Pengemasan dengan Rapi
Salah satu aturan packing frozen food ke luar kota harus memiliki pengemasan yang rapi. Tujuannya bukan hanya memudahkan penataan cargo pengiriman. Tetapi, juga untuk menjaga kualitas dan kondisi frozen food tetap aman saat pengiriman.
Itulah kenapa pastikan packing frozen food dengan box styrofoam dilakukan dengan rapi. Untuk memudahkan pengemasan, tata frozen food secara teratur sesuai ukuran dan jenisnya. Cara ini juga dapat membantu pengemasan bisa lebih cepat diselesaikan.
5. Gunakan Dry Ice
Jangan lupa untuk menambahkan dry ice dalam kotak. Karena tanpa penggunaan dry ice, tentu kualitas frozen food dapat mengalami penurunan. Hal ini dikarenakan tidak ada sistem yang menjaga suhu dingin frozen food. Apalagi, pengiriman yang menggunakan cargo biasa tanpa sistem pendingin.
6. Tutup Rapat dengan Pelapis
Langkah terakhir untuk memastikan kualitas dan kondisi frozen food tetap aman saat pengiriman, tutup rapat dengan pelapis. Untuk melakukannya, gunakan selotip bening, pelapis plastik, dan heat gun.
Setelah itu, selotip bagian penutup box styrofoam dengan rapat. Bila sudah, lapisi dengan plastik dan gunakan heat gun untuk press atau merapatkan pelapis. Dengan cara seperti ini, frozen food dapat terhindar dari berbagai risiko kerusakan saat pengiriman.
Dari penjelasan di atas, tentu Anda sudah tidak sulit lagi bila ingin mengirim frozen food ke luar kota. Karena cara penggunaan kotak styrofoam sudah Anda ketahui. Jadi, di mana saja frozen food dikirim, kualitas dan kondisinya tetap aman.
Atlantic Dry Ice Menyediakan Dry Ice Berkualitas untuk Kebutuhan Pengiriman Frozen Food!

Menjalankan bisnis frozen food tentu tidak akan lepas dari kebutuhan dry ice. Apalagi, ditambah dengan pengiriman frozen food ke berbagai kota dengan intensitas tinggi. Tentunya, akan memerlukan stok dry ice dalam jumlah banyak.
Nah, terkait kebutuhan dry ice dalam jumlah banyak untuk kebutuhan pengiriman frozen food. Anda bisa langsung saja memesannya di Atlantic Dry Ice. Kami adalah supplier dry ice Jakarta yang siap memenuhi kebutuhan Anda.
Untuk kualitas dry ice yang kami sediakan, tak perlu diragukan. Karena kami jamin dengan selalu memastikan kualitas produk dry ice sebelum dikirim kepada konsumen. Pastinya, dapat membantu menjaga kualitas frozen food Anda selama pengiriman.
Jadi, tunggu apalagi, segera pesan dry ice di Atlantic Dry Ice!